Banyak orang yang mengira bahwa kunci utama diet yakni porsi makan serta jenis makanan yang dipilih. Padahal, bukan hanya itu saja yang perlu untuk Anda jaga. Anda perlu untuk mengetahui waktu makan yang baik saat menjalani proses diet supaya dapat menunjang keberhasilannya. Mengkonsumsi makanan serta cemilan teratur bisa membantu dalam menjaga sistem pencernaan sehingga kondisi tetap prima.
Daftar Isi
Ini Dia Waktu Makan yang Baik Saat Diet
Saat Anda sedang menjalani proses diet, ketika tidak mengatur jadwal makan yang baik setiap harinya maka hal itu akan menyebabkan perut terus bekerja terlalu keras sampai menyebabkan gangguan pencernaan serta kembung. Tetapi sebaliknya jika makan dengan teratur dan menjadwal dengan baik, maka pencernaan dapat berfungsi secara lebih optimal.
Aktivitas menyantap makanan mungkin terlihat sederhana serta mudah. Padahal hal itu tidaklah demikian, jika Anda salah waktu makan bisa berakibat fatal. Terutama untuk Anda dan para wanita lainnya yang sedang menurunkan berat badan. Belum lagi saat Anda melewatkan waktu untuk sarapan, tidak makan makanan apapun setelah melakukan olahraga bisa timbun kalori. Perlu untuk Anda ketahui waktu makan yang baik sebagai berikut.
Sarapan
Sarapan merupakan salah satu waktu makan yang sangat penting dan sebaiknya tidak Anda lewatkan. Jika sedang diet menurunkan berat badan maka jangan sering kali untuk melewatkan sarapan, karena hal itu merupakan salah satu upaya diet. Sarapan dengan menu yang tepat sangat pas untuk membantu menurunkan berat badan.
Sebab, porsi makan pada siang hari yang berat akan sedikit atau mungkin banyak lebih berkurang karena tubuh tidak merasa terlalu lapar.
Lebih tepatnya waktu sarapan sekitar 1-2 jam sebelum Anda mulai untuk beraktivitas. Maka untuk sarapan, patokannya yakni 1 jam setelah bengaun tidur. Tetapi dengan catatan, waktu Anda bangun sekitar pukul 5-7 pagi.
Anda dapat memilih menu yang memiliki nutrisi tinggi dan yang pasti sehat, seperti buah segar, roti gandum, yogurt, telur rebus, serta sereal gandum. Perlu untuk Anda hindari makanan yang mengandung karbohidrat maupun makanan yang terlalu manis, karena itu hanya akan membuat Anda cepat lapar nantinya.
Makan Siang
Waktu siang hari saat istirahat, sekolah atau kantor pasti menyediakan makanan yang sudah lumayan sesuai dengan anjuran untuk waktu makan siang. Sebenarnya waktu makan siang yang baik yakni 2-3 jam setelah Anda mengkonsumsi cemilan.
Contoh, jika tadi pagi sarapan sekitar jam 7 pagi, ada baiknya waktu untuk Anda ngemil jam 9-10 pagi maupun 2-3 jam setelah sarapan. Nah, untuk makan siangnya sekitar 2-3 jam setelah Anda ngemil sekitar jam 12-1 siang. Anda harus memastikan konsumsi makan yang sehat, bergizi, bernutrisi, dengan makanan pokok seperti, lauk, sayur, serta buah-buahan.
Makan Malam
Anda dan para wanita yang sedang menjalani diet pasti akan menghindari jam makan yang terlalu malam. Sebuah prinsip sederhana untuk menentukan waktu makan yang baik saat malam hari adalah saat malam Anda tidak banyak melakukan aktifitas.
Sehingga Anda tidak memerlukan asupan besar sari sumber makanan seperti karbohidrat. Berbeda saat makan siang, Anda memang memerlukan pasokan energi lebih untuk dapat beraktivitas dengan baik dari siang sampai sore.
Jika waktu malam adalah waktu yang mendekati waktu tidur akan membuat proses pencernaan serta penyerapan tidak maksimal. Kemudian, waktu yang tepat untuk makan adalah 2 hingga 3 jam sebelum Anda tidur. Saat Anda tidur jam 11 makanlah diantara 7 sampai jam 8. Hal tersebut dimaksudkan supaya makanan bisa dicerna dengan baik sebelum Anda memutuskan untuk istirahat malam.
Mengapa Perlu Mengatur Waktu Makan Saat Diet?
Cara diet yang efektif guna menurunkan berat tubuh adalah dengan mengatur waktu makan. Salah satunya yakni dengan mengatur waktu makan mengikuti jam biologis tubuh, dengan demikian sistem metabolisme pada tubuh Anda dapat seimbang dan bagus.
Jika waktu makan Anda tidak baik maka akan berdampak pada metabolisme yang menjadi terganggu yakni naiknya kadar gula darah. Padahal jika gula darah naik mengakibatkan produksi insulin yang bertugas menyimpan lemak dalam tubuh. Bukannya terbakar menjadi energi, tetapi lemaklah yang akan menumpuk.
Dengan Anda mengatur waktu makan yang baik sejalan dengan jam biologis Anda, maka sistem metabolisme pada tubuh dapat bekerja dengan baik untuk bisa membakar gula serta lemak. Karena mengatur jam makan sama saja dengan membantu mengurangi kadar kalori secara lebih signifikan.
Makan yang baik yakni makan tepat waktu sesuai dengan aturannya. Jika sedang menjalani diet maka usahakan untuk tetap makan tetapi tidak seperti makan seperti biasanya dengan porsi banyak dan sembarangan makan.
Tetapi jika Anda telat makan juga tidak boleh bukan? Berbagai alasan penyebab seseorang sering telat makan, seperti kerjaan masih menumpuk dan program diet. Padahal hal itu malah yang akan membuat diet Anda terhambat karena dapat mengganggu kerja organ jantung. Berikut risiko sering telat antara lain.
Mudah Lelah
Dalam kondisi istirahat tubuh Anda terus bekerja untuk membakar kalori serta mengurai zat gizi. Persediaan energi dan gizi yang asalnya dari makanan. Apabila Anda telat makan, maka tubuh tidak mempunyai cukup cadangan bahan bakar untuk dapat menjalankan fungsi tersebut.
Minimnya energi membuat metabolisme tubuh menjadi berjalan lemah. Tubuh dapat menghemat kalori yang tersisa agar bisa jalankan fungsi seperti pengaturan detak jantung serta pernapasan. Hal tersebut lama-lama dapat membuat Anda lelah karena tidak ada energi yang tersimpan.
Menambah Berat Badan
Melewatkan waktu makan tidak akan bisa membantu proses diet Anda. Tetapi sebaliknya, kebiasaan telat makan dapat menggalakan diet serta membuat berat badan Anda semakin meningkat dari waktu ke waktu. Anda akan sering merasa lapar akibat telat makan.
Dengan demikian, porsi makan akan meningkat dan asupan kalori serta lemak menjadi lebih gede dari biasanya. Jika Anda terus melanjutkan acara tersebut maka diet Anda bisa gagal.
Lebih Mudah Sakit
Waktu makan yang sering dilewatkan akan menjadi suatu kebiasaan sehingga rentan terserang penyakit. Hal itu disebabkan karena tubuh tidak memiliki zat gizi yang bisa mendukung fungsi sistem imun untuk bisa melawan penyakit. Dampaknya Anda akan sering terserang penyakit ringan seperti batuk, pilek, flu.
Kondisi tersebut dapat dikatakan berat kalau orang-orang yang terserang penyakit mempunyai imun yang lemah. Telat makan membuat Anda sering lapar dan menimbulkan dampak yang sangat buruk untuk kesehatan seperti pencernaan, daya tahan tubuh turun dan sering drop serta menurunnya fungsi otak.
Membuat Makan Lebih Banyak
Kebiasaan telat makan akan membuat Anda lebih cepat lapar. Kalau nafsu makan Anda tidak dapat terkontrol kemungkinan Anda akan lebih banyak makan. Kebiasaan melewatkan sarapan dapat dapat menimbulkan risiko obesitas.
Berat badan orang yang tidak pernah sarapan lebih cenderung besar dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah melewatkan waktu sarapan dengan makanan yang sehat.
Waktu makan yang baik bisa Anda lihat anjurannya. Menjalani diet bukan berarti Anda tidak makan atau melewatkannya. Tetapi Anda perlu untuk membatasi serta mengatur jadwal makannya supaya proses diet yang sedang berjalan bisa lancar.
Jangan lewatkan untuk sarapan, karena sarapan bisa membantu Anda mengurangi rasa lapar dengan demikian aktivitas yang sedang dilakukan dapat berjalan dengan baik. Anda dapat melihat ulasan lebih jelasnya pada M Kitchen. Jasa catering diet sehat dapat membantu kebutuhan Anda dengan tepat dan benar.
